Rasionalitas Antibiotik Pasien Bronkitis Akut Anak Dengan Metode Gyssens Di RSIA Zainab Kota Pekanbaru

  • Novtafia Endri Universitas Muhammadiyah Riau
  • Ayu Rahmawati Universitas Muhammadiyah Riau
  • Noveri Rahmawati Universitas Muhammadiyah Riau
  • Nabilla Fadhia Nesya Universitas Muhammadiyah Riau
Keywords: Acute bronchitis, antibiotics, gyssens method

Abstract

According to WHO, as many as 13 million children in the world die every year and most of these deaths are in developing countries, where ISPA is one of the main causes of death by killing as many as 4 million children each year. Bronchitis ranks 6th out of 10 causes of death. However, Indonesia still has no reports on exact figures regarding this disease. This study aims to determine the accuracy of the use of antibiotics in pediatric patients with acute bronchitis based on the Gyssens method at RSIA Zainab Pekanbaru City. This type of research was non-experimental with data collection using a purposive sampling technique retrospectively. The results of the study based on a qualitative evaluation of the use of antibiotics in pediatric acute bronchitis patients at RSIA Zainab Pekanbaru City using the Gyssens method showed the quality of rational use of antibiotics found that 64 patients were declared rational ( category 0) and 5 patients were declared irrational. If possible further research regarding the rationality of using antibiotics in pediatric acute bronchitis patients at RSIA Zainab Pekanbaru City can be carried out using the DDD method or with a prospective approach so that monitoring of the patient's condition progress can be carried out from day to day.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alifariki, L. O. (2019). ( The risk factors for bronchitis at Mekar Health Center in Kendari City ). 8(1), 1–9.

Chatra, F.A. (2021). Peran Humas Dalam Mempertahankan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Zainab Pekanbaru. Skripsi. Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Depkes RI. (2009). Kategori Umur. Jakarta: Depkes.

Dipiro, J.T., Wells, B.G., Schwinghammer, T.L., Dipiro, C.V. (2015). Pharmacotherapy Handbook Ninth Edition-Section 4 Chapter 19. The McGraw-Hill Companies, Inc. United States.

Do Toka, W. (2022). Penggunaan Antibiotik Pasien Infeksi Saluran Pernapasan Bawah Akut (ISPbA) di Kota Ternate. Kieraha Medical Journal, 4(2), 77-81.

Drugs.com. (2018). Prescription Drug Information, Interactions dan Side Effect. Terdapat di : https://www.drugs.com/drug_interactions.html [Diakses pada Juli 22, 2023].

Fajara, R., Ainun Muthoharoh, WA, N., YW, P. (2021). Evaluasi Rasionalitas Dosis Obat pada Pasien Pediatri Bronkitis Akut di Instalasi Rawat Jalan RSUD Kajen Tahun 2018-2019. Medical Sains, 5(2), 107-120.

Falevi, R. (2020). Evaluasi Ketepatan Penggunaan Antibiotik Pada Pasien Infeksi Saluran Pernapasan Akut Atas di Puskesmas Junrejo Kota Batu T

Fiana, T., dan Geneo, M. (2022). The management of physiotherapy in bronchitis patients with infra-red and chest therapy of rurukan health center. 1, 10–14.

Fibrila, F. (2015). Hubungan Usia Anak, Jenis Kelamin dan Berat Badan Lahir Anak dengan Kejadian ISPA. Jurnal Kesehatan Metro Sai Wawai, 8(2) Edisi Des 2015. ISSN: 19779-469X.

Gyssens, I.C. (2005). Audit for Monitoring The Quality of Antimicrobal Prescription. New York: Kluwer Academic Publisher.

Handayani, E. A. N., Richa Y., dan Istianatus S. (2018). Evaluasi Ketepatan Dosis Antibiotik Pada Pasien Bronkhitis Akut Anak (0-14 tahun) Rawat Jalan di Balai Kesehatan Masyarakat Wilayah Semarang Bulan Januari 2017 - Juni 2018. 2-8.

Huda N. A dan Hardhi Kusuma. (2016). Asuhan Keperawatan Praktis, Jilid 1. Yogyakarta: Mediaction Publishing.

Ikawati, Z. (2006). Farmakoterapi Sistem Pernapasan. Hal. 45-63. Pustaka Adipura. Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Iskandar, A., Tanuwijaya, S dan Yuniarti, L. (2015). Hubungan Jenis Kelamin dan Usia Anak Satu Tahun Sampai Lima Tahun dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Global Medical and Health Communication, 3, pp.1-6.

Istiantoro, Y. H dan Gan, V. H. S. (2016). Farmakologi Terapi Edisi 6. Balai Penerbit FKUI. Jakarta.

Katzung, B. G. (2012). Farmakologi Dasar dan Klinik Edisi 10. Jakarta: EGC.

Kharis, V. A., Desnita, R., dan IH, H. (2017). Evaluasi Kesesuaian Dosis pada Pasien Pediatri Bronkitis Akut di Rumah Sakit Tentara Kartika Husada Kubu Raya. Pharmaceutical Sciences and Research, 4(2), 57–65. https://doi.org/10.7454/psr.v4i2.3672

Lia Yunita, S., Novia Atmadani, R., dan Titani, M. (2021). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan Dan Perilaku Penggunaan Antibiotika Pada Mahasiswa Farmasi UMM. Pharmaceutical Journal of Indonesia, 6(2), 119– 123. https://doi.org/10.21776/ub.pji.2021.006.02.7

Lokadata. (2018). No Title. Beritagar. https://lokadata.beritagar.id/chart/preview/prevalensi-ispa-menurut-provinsi- 2018-1563160346

Maghfiroh, M., Dwirahayu, Y., dan Mashudi, S. (2021). Studi Literatur : Asuhan Keperawatan Pada Pasien Anak Dengan Bronkitis Dengan Masalah Keperawatan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif. Health Sciences Journal, 5(1), 35. https://doi.org/10.24269/hsj.v5i1.667

Maharani, D., Finny, F.F dan Yuniar, L. (2017). Profil Balita Penderita Infeksi Saluran Nafas Akut Atas di Poliklinik Anak RSUP DR. M. Djamil Padang Tahun 2012-2013. Jurnal Kesehatan Andalas, 6(1). 152-157.

Marni. (2014). Buku Ajaran Keperawatan Pada Anak dengan Gangguan Pernapasan. Yogyakarta : Gosyen Publishing.

Masturoh, I., dan N. Anggita. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Kementerian Kesehatan RI. Jakarta.

Medscape. (2023). Medscape Reference. Aplikasi Medscape. (Diakses 2023).

Muchammad, F. U. (2019). Buku Penyakit Respiratori pada Anak. Malang.

Munawaroh, I. Y dan Devi, M. (2023). Gambaran Peresepan Antibiotik pada Anak Dengan Diagnosa Infeksi Saluran Pernapaan Akut (ISPA) di RS X Periode Januari - Maret 2022. Indonesian Journal of Health Science, 3(2). 81- 86.

Ngastiyah. (2005). Buku Perawatan Anak Sakit. Edisi 2. Jakarta: EGC.

Ngastiyah. (2014). Perawatan Anak Sakit. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Nurjanah, N., dan Emelia, R. (2022). Evaluasi Penggunaan Antibiotik pada Pasien ISPA di Klinik Legok Medika Sumedang. Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 2(2), 256–266. https://doi.org/10.36418/cerdika.v2i2.316

Permenkes RI. (2011). Pedoman Umum Penggunaan Antibiotik. Jakarta : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Permenkes. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Pratiwi. (2015). Penatalaksanaan Fisioterapi pada Kasus Bronchitis Chronic di Bbkpm Surakarta. Diakses dari : 7 Mei 2023 dikutip dari http://eprints.ums.ac.id/36065/

Pratiwi, A. I., Weny I. W dan I. J. (2020). Pengetahuan dan Penggunaan Antibiotik Secara Swamedikasi pada Masyarakat Kota. Jurnal Biomedik, 12(3). 176-185.

Radiah, N dan Hildayanti. (2020). Rasionalitas Penggunaan Obat Pada Pasien ISPA (Pneumonia dan Non Pneumonia) Anak di Puskesmas Mataram. JIKF

Rahajoe, N. N. (2018). Buku Ajar Respirologi Anak Edisi Pertama. Jakarta: Gedung IDAI.

Runtu, A. Y., Randy, T., Rinny, V. S., Sonny, D. U dan Ferdy, A. K. (2020). Evaluasi Rasionalitas Penggunaan Antibiotik pada Pasien ISPA Anak Rawat Inap di Rumah Sakit Siloam Manado. Jurnal Biofarmasetikal Tropis, 3(1). pp 136-142.

Syamsudin dan Sesilia Andriani. (2013). Buku Ajar Farmakoterapi Gangguan Saluran Pernapasan. Jakarta: Salemba Medika, 116-119.

Tjay, T.H., dan Raharja, K. (2007). Obat-obat Penting: Khasiat , Penggunaan dan Efek-efek Sampingnya, Edisi keenam, Cetakan Pertama, 65. Penerbit PT. Elex Media Komputido Kelompok Kompas Gramedia. Jakarta.

Published
2023-12-31
How to Cite
Endri, N., Rahmawati, A., Rahmawati, N., & Nesya, N. F. (2023). Rasionalitas Antibiotik Pasien Bronkitis Akut Anak Dengan Metode Gyssens Di RSIA Zainab Kota Pekanbaru. The Journal Of Pharmacy UMRI, 1(1), 13-25. Retrieved from https://ejurnal.umri.ac.id/index.php/JFMu/article/view/5949
Abstract views: 159 , PDF downloads: 113

Most read articles by the same author(s)