ANALISIS PERBEDAAN BERAT BADAN SEBELUM DAN SESUDAH MENGGUNAKAN KB SUNTIK DI UPTD PUSKESMAS HARAPAN RAYA PEKANBARU.

Abstrak

Pengguna KB suntik walaupun banyak diminati masyarakat,  namun memiliki beberapa efek samping diantaranya yaitu kenaikan berat badan, gangguan pola haid, sakit kepala dan rasa tidak nyaman diperut. Untuk mengetahui perbedaan antara penggunaan KB suntik terhadap peningkatan berat badan di UPTD Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru. Jenis penelitian ini merupakan obsevasional analitik, yaitu penelitian yang menjelaskan adanya hubungan antara variabel melalui pengujian hipotesa. Yang digunakan adalah analitik bertujuan mencari hubungan pengetahuan dan rancangan penelitian yang dipakai adalah potong lintang (Cross sectional) yaitu penelitian untuk mempelajari dinamika kolarasi antara faktor-faktor resiko demnefek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada waktu yang sama. yang telah dilakukan pada bulan Februari 2019 di UPDT Pukesmas Harapan Raya Pekanbaru diperoleh hasil analisis data, rata-rata umur ibu adalah 32,37 Tahun ( 95% CI: 29,80-34,94 ), dengan standar deviasi 6,499 tahun. Umur termuda 22 tahun dan umur tertua 49 tahun. Dari hasilestimasi interval dapat disimpulkan bahwa 95% diyakini bahwa rata-rata umur ibudiantara 29,80 sampai dengan 34,94 tahun, sebagian besar pendidikan respondenyang paling dominan adalah SMP sebayak 14 responden ( 50,0% ). Berdasarkanpekerjaan responden karyawan swasta sebanyak 23 responden (82,1%),sedangkan PNS di dapatkan hasil sebanyak 8 responden (17,9%). Berdasarkan hasil uji statisik diperoleh P 0,000 maka dapat disimpulkan ada perbedaan yang signifikan antara berat badan sebelum KB suntik dan berat badan sesudahKB suntik. Kesimpulan: Diharapkan untuk akseptor KB dapat mempertimbangkan berbagai alternatif alat kontrasepsi dengan melakukan perbandingan efek samping dari pemakaian alat kontrasepsi dalam jangka panjang dikemudian hari.