EKSISTENSI PLURALITAS DALAM PIAGAM MADINAH

  • Raihana Universitas Muhammadiyah Riau
Keywords: Medina Charter, Plurality

Abstract

The existence of plurality in the Medina Charter describes the plurality of the city of Medina, both topographically and socially, culturally, and religion which is marked by the existence of relations between Muslims and non-Muslims (Jews and Muslims) through a reciprocal agreement on the recognition of their respective religions. This shows the figure of the Prophet Muhammad SAW as a big siasiy (diplomat), wise in establishing community ties (republic / jumhuriyah) which are conditional with Islamic values. These Islamic values are implemented inclusively, including; the value of community equality and unity, freedom, religious tolerance, help, help, and defend the persecuted, deliberation, justice, equality of rights and obligations, neighborliness, defense and peace, amar makruf and nahi munkar, piety, and leadership.

Downloads

Download data is not yet available.

References

A. Rahman I Doi, Karakteristik HukumIslam Dan Perkawinan, Srigunting, Jakarta, 1996.
Abdul Ghofur Anshori dan Yulkarnain Harahap, Hukum Islam ; Dinamika dan Perkembangannya di Indonesia,Kreasi Total Media, Yogyakarta, 2008.
Abu Nadidah Humaero dan Abu Ja’far Al Indunisy, Bahkan Barat Pun Butuh Islam, Islamika, Solo, 2009.
Ary Ginanjar Agustian, Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Sipiritual; ESQ (Emotional Spiritual Quotient), Penerbit Arga, Jakarta, 2001.
Bernard L Tanya, dkk , Teori Hukum ; Strategi Tertib Manusia Lintas Ruang dan Generasi, Genta Publishing, Yogyakarta, 2010.
Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahannya ; Al Hikmah, Diponegoro, Bandung, 2005.
Departemen Pendidikan dan Kebudayan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta, 1995.
Eddi Wibowo dkk, Hukum dan Kebijakan Publik, YPAPI, Yogyakarta, 2004.
Fauzie Yusuf Hasibuan, Kode Etik Profesi Advokat ; peran, fungsi serta hubungannya dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003, Kumpulan bahan ajar pendidikan khusus profesi Advokat angkatan IX, Universitas Islam Indonesia, Fakultas Hukum, Yogyakarta, 2008
J. Suyuthi Pulungan, Prinsip-Prinsip Pemerintahan Dalam Piagam Madinah Ditinjau Dari Pandangan Al-Qur’aan, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1994.
Mahfud MD, Hukum Nasional Yang Islami, http://www.mahfudmd.com, 2009.
Musa Asy’arie, Filsafat Islam ; Sunnah Nabi Dalam Berpikir, LESFI, Yogyakarta, 2010.
Rachmad K. Dwi Susilo, Integrasi Ilmu Sosial ; Upaya Integrasi Ilmu Sosial Tiga Peradaban, Ar Ruzz, Jogjakarta, 2005.
Satjipto Rahardjo, Pendidikan Hukum Sebagai Pendidikan Manusia, Genta Publishing, Yogyakarta, 2009.
_______, Ilmu Hukum, Citra Aditya Bakti, Bandung, 2000.
_______, Sosiologi Hukum, GEnta Publishing, Yogyakarta, 2010.
Sudikno Mertokusumo, Mengenal Hukum ; Suatu Pengantar, Liberty, Yogyakarta, 2003.
Teguh Prasetyo dan Abdul Halim Barkatullah, Ilmu Hukum Dan Filsdafat HUkum ; Suatu Pemikiran Ahli Hukum Sepanjang Zaman, Pustaka Pelajar, 2009.
Uzair Fauzan dan Rika Iffati Farikha, Persoalan-Persoalan Mendasar Filsafat, Pustaka Pelajar Yogyakarta, 2003.
Yunahar Ilyas, Cakrawala Al Qur’an ; Tafsir Tematis Tentang Berbagai Aspek Kehidupan, ITQAn Publishing, Yogyakarta, 2009.
Zainal Abidin Ahmad, Piagam Nabi Muhammad SAW ; konstitusi Negara Tertulis Yang Pertama di Dunia, Bulan Bintang, Jakarta, 1973.
Zainuddin Ali, Filsafat Hukum, Sinar Grafika, Jakarta, 2009.
Published
2021-04-19
Section
Articles
Abstract views: 120 , PDF (Bahasa Indonesia) downloads: 188