POLA RELASI DALAM KELUARGA MODERN PERSPEKTIF GENDER

  • Yupidus Yupidus STAI Al Mujtahadah Pekanbaru
Keywords: Pola Relasi, Keluarga Modern, Gender

Abstract

Dalam relasi keluarga abad modern ini, sering beban istri menjadi lebih dibandingkan dengan beban suami dalam pemenuhan tugas domestik. Pola relasi seperti ini pada keluarga modern saat ini sangat tidak seimbang dan tidak berkeadilan gender. Perlu adanya gagasan baru dalam menyikapi hal ini dengan ditinjau perspektif gender. Dalam kajian ini, pola relasi suami istri dalam keluarga modern ditemukan ada tiga pola dilihat dari pola pembagian kerja dengan membandingkan pola relasi yang sudah ada, seperti  (1) pembagian kerja yang seimbang yang sama halnya dengan pola perkawinan equal partner, (2) pembagian kerja suami dan istri dengan sistem otonom yang sama halnya dengan pola perkawinan senior-junior partner, (3) pembagian kerja suami dan istri yang lebih berat pada istri yang sama dengan pola perkawinan owner-property. Jika ditelaah lebih jauh, pada sebagian besar kelompok keluarga dengan pembagian kerja seperti ini, masih jauh dari harapan untuk menuju relasi yang seimbang antara istri dan suami walaupun berada pada abad modern saat ini.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abbas, Hakam, Tipologi Hubungan Suami Istri, http://hakamabbas.blogspot.co.id/ 2013/11/tipologi-hubungan-suami-istri.html
Daulay, Harmona. 2001. Pergeseran Pola Relasi Gender Di Keluarga Migran Studi Kasus Keluarga TKIW Di Kabupaten Kerawang Jawa Barat, Yogyakarta: Galang Press
Fakih, Mansour. 1999. Analisis Gender dan Transformasi Sosial, Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Herimanto dan Winarno. 2001. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar, cet. 4, Jakarta: Bumi Aksara
Ihromi, T.O.. 1999. Bunga Rampai Sosiologi Keluarga, Jakarta: Buku Obor
Istibsyaroh. 2004. Hak-hak Perempuan; Relasi Jender Menurut Tafsir al-Sya’rawi, cet. I, Bandung: Mizan
Millet, Kate. 2009. Sexual Politik, dalam Zaenal Mahmudi, Sosiologi Fiqh Perempuan, Malang: UIN Malang Press
Nugroho, Riant. 2008. Gender dan Strategi Pengarus-utamaannya di Indonesia, cet. I, Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Qibtiyah, Alimatul. 2016. “Contestation of Gender Concept from Human Rights Perspective”, dalam Internasional Conference on Islam and Human Rights, Negotiating the Gaps between Internasional Human Rights Law and Islamic Principles, Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga
Russel, Letty and Shannon Clarkson. 2005. Dictionary of Feminist Theologies, Louisville: Westminster John Knox Press,
Spradley dan McCurdy. 1993. dalam Ramadhan, lihat juga Soleman Taneko, Struktur dan Proses Sosial: Suatu Pengantar Sosiologi Pembangunan, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Sumiyatiningsih, Dien. 2013. “Pergeseran Peran Laki-laki dan Perempuan Dalam Kajian Feminis”, Jurnal Studi Agama dan Masyarakat, Januari
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. 2002. Kamus Umum Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka
J.W. Creswell, Qualitatif Inquiry and Research Design, California: Sage Publications, Inc: 1998
Agus Salim, Teori dan Paradigma Penelitian Sosial: Dari Denzim Guba dan Penerapannya, Yogyakarta: Tiara Wacana, 2001
Jacob Vredenberg, Metode dan Teknik Penelitian Masyarakat, (Jakarta: Gramedia, 1986
Winarno Surachmad, Dasar dan Teknk Research: Pengantar Metodologi Ilmiah, Bandung: Tarsito, 1970
Lexy J. Moleong Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya 2002
Tohirin, Metode Penelitian Kualitatif dalam Pendidikan dan Bimbingan Konseling, Jakarta: Rajawali Pers, 2013
Published
2019-02-14
Section
Articles
Abstract views: 2826 , PDF (Bahasa Indonesia) downloads: 1057