PEMBUATAN SERAT DARI SABUT KELAPA
Abstract
Sabut kelapa selama ini hanya digunakan sebagai bahan bakar, pembuatan sapu dan pengisi jok kursi. Ternyata sabut kelapa itu dapat dijadikan serat yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan alas kaki, tali temali, dan bahan pendukung industri tekstil. Sabut kelapa mengandung sellulosa, hemi sellulosa, dan lignin. Penghilangan kadar lignin dapat dilakukan dengan cara perendaman dengan pelarut. Adapun pelarut yang digunakan yaitu Hidrogen Peroksida (H2O2). Variabel-variabel yang mempengaruhi pada pengurangan kadar lignin yaitu: lamanya waktu perendaman dengan pelarut dan konsentrasi pelarut yang digunakan. Dari penelitian yang telah dilakukan didapatkan waktu perendaman sabut kelapa dengan pelarut Hidrogen Peroksida (H2O2) yang terbaik adalah selama 5 hari dengan konsentrasi pelarut 3 %, perolehan yield serat sabut kelapa yang terbaik adalah 93.3%, dan kadar air 0%, serta warna serat yang dihasilkan adalah kuning muda atau cerah.
Downloads
Each article is copyrighted © by its author(s) and is published under license from the author(s).
When a paper is accepted for publication, authors will be requested to agree with the Creative Commons Attribution-Noncommercial-No Derivative Works 4.0