Analisis Pelaksanaan Stop Buang Air Besar Sembarangan di Desa Buluh Cina Wilayah Kerja UPT Puskesmas Pangkalan Baru Kabupaten Kampar Provinsi Riau
Abstract
Abstrak
Ketersediaan jamban merupakan masalah kesehatan lingkungan di Desa Buluh Cina Kabupaten Kampar, dari 1620 jiwa, 312 jiwa tidak memiliki jamban keluarga sebagai alat buang air besar. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan Stop Buang Air Besar Sembarangan di Kelurahan Buluh Cina Wilayah Kerja Puskesmas Pangkalan Baru Kabupaten Kampar. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan wawancara mendalam, observasi dan telaah dokumen. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan informan sebanyak 9 responden. Hasil penelitian adalah Puskesmas memiliki kebijakan penghentian BABS, SDM belum mencukupi, biaya operasional penghentian BABS masih terbatas, cara-cara yang digunakan dalam penghentian BAB telah sesuai dengan petunjuk teknis, tahap perencanaan atau pra pemicuan sudah berjalan, namun belum mengimplementasikan semua indikator, pelaksanaan atau tahap pemicuan dan pemantauan sudah berjalan sesuai dengan petunjuk teknis. Dapat disimpulkan pelaksanaan kegiatan stop buang air besar sembarangan di Desa Buluh Cina telah dilaksanakan, sesuai dengan Petunjuk Teknis Pemicu dan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 3 Tahun 2014.
Kata kunci: Metode, Puskesmas, Pemicu, Stop BAB
Downloads
References
Ashari, A. E., Akbar, F., Kesehatan, J., Poltekkes, L., & Mamuju, K. (2016). Evaluasi Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Di Kabupaten Mamuju. 2.
Candrarini, M. R. (2020). Peran Puskesmas Dalam Melaksanakan Program Sanitasi Pilar Stop Buang Air Besar Sembarangan. 4(1), 100–111.
Charles Foeh, Tri Joko, Y. H. D. (2019). Evaluasi Pelaksanaan Pilar Pertama Stop Buang Air Besar Sembarangan Pada Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Di Kabupaten Nagekeo. 7(May), 749–758.
Davik, F. I. (2016). Evaluasi Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Pilar Stop Babs Di Puksesmas Kabupaten Probolinggo. E-Journal Of Administrasi Kesehatan Indonesia, 4.
Herniwanti, Edi Sudarto, A. (2022). Penyuluhan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar 1 – Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) di Kecamatan Bengkalis, Riau. Jurnal Abdidas, 3(3), 465–473. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/abdidas.v3i3.612
Herniwanti, H., Dewi, O., Rani, N., Yunita, J., Rahayu, E. P., & Hartono, B. (2021). Penyuluhan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) sebagai Support Program Kesehatan Lingkungan pada Masa Pandemi COVID-19. Jurnal Abdidas, 2(2), 435–441. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/abdidas.v2i2.295
Kemenkes, R. (2014). Sanitasi Total Berbasis Masyarakat.
Kemenkes, R. (2015). Pedoman Pelaksanaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Proyek Kesehatan Dan Gizi Berbasis Masyarakat.
M.Farhan Maulana, Yesica Devis, A. (2021). Evaluasi Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Stop Babs Di Puskesmas Lanjut Kecamatan Singkep Pesisir Kabupaten Lingga Tahun 2020. 1, 85–97.
Priatno , T., Zauhar , S., & Hanafi, I. (2014). Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Keberhasilan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (Stbm) Di Kota Tasikmalaya. E-Journal Komunitas Kesehatan Indonesia.
Profil Dinkes Kampar, (2021). Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2021.
Sutiyono, S. (2014). Analisis Pelaksanaan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (Stbm) Sebagai Strategi Peningkatan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Pphbs) Masyarakat Oleh Petugas Puskesmas Kabupaten Grobogan. E-Journal Manajemen Kesehatan Indonesia, 2(1).
UPT Puskesmas Pangkalan Baru. (2021). Profil UPT Puskesmas Pangkalan Baru
Widyanti Mc. (2018). Evaluasi Proses Aktualisasi Program Stbm Pilar 1 Babs Di Wilayah Kerja Puskesmas Seririt II Tahun 2017. Kesehatan Lingkungan, 10(3).
Copyright (c) 2023 Haryanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Each article is copyrighted © by its author(s) and is published under license from the author(s).
When a paper is accepted for publication, authors will be requested to agree with the Creative Commons Attribution-Noncommercial-No Derivative Works 4.0