ANALISIS KANDUNGAN FORMALDEHID DALAM MINUMAN DENGAN KEMASAN PLASTIK POLYETHYLEN TEREFTALAT (PET) YANG BEREDAR DI KODYA PEKANBARU

  • Itnawita - Laboratorium Analitik, Jurusan Kimia, FMIPA, Universitas Riau
  • T. Abu Hanifah Laboratorium Analitik, Jurusan Kimia, FMIPA, Universitas Riau
  • Amelia - Laboratorium Analitik, Jurusan Kimia, FMIPA, Universitas Riau
  • Khoirul - Laboratorium Analitik, Jurusan Kimia, FMIPA, Universitas Riau
  • Eriesa - Laboratorium Analitik, Jurusan Kimia, FMIPA, Universitas Riau
Keywords: Polyetylen Tereftalat, formaldehid, migrasi

Abstract

Salah satu kelemahan dari plastik Polietylen tereftalat (PET) yang digunakan sebagai kemasan minuman adalah terjadinya migrasi monomer-monomer berupa formaldehid dan asetaldehid selama penyimpanan. Dari hasil penelitian terhadap beberapa jenis minuman dengan kemasan PET yang beredar di Kodya Pekanbaru menunjukkan terjadinya peningkatan kandungan formaldehid dalam minuman selama penyimpanan. Kandungan formaldehid dalam minuman yoghurt yang disimpan sampai 70 hari adalah 1,488 mg/L dan dalam HDPE 3,250 mg/l, minuman berkarbonat 2,31 mg/l dan air mineral 0,27 mg/l yang disimpan selama 30 hari dalam keadaan terpapar matahari. Penyimpanan minuman joghurt, dan minuman berkarbonat setelah 50 hari telah melebihi NAB yang ditetapkan oleh tiga lembaga organisasi di PBB yaitu ILO, UNEP serta WHO yaitu 1 mg/L. yang diperbolehkan. sedangkan air mineral masih berada dibawah standar.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2014-05-30
How to Cite
-, I., Hanifah, T. A., -, A., -, K., & -, E. (2014). ANALISIS KANDUNGAN FORMALDEHID DALAM MINUMAN DENGAN KEMASAN PLASTIK POLYETHYLEN TEREFTALAT (PET) YANG BEREDAR DI KODYA PEKANBARU. Photon: Jurnal Sain Dan Kesehatan, 4(2), 39-42. https://doi.org/10.37859/jp.v4i2.179
Section
Chemistry Sciences
Abstract views: 423 , pdf (Bahasa Indonesia) downloads: 1588