KARAKTERISTIK KEJANG DEMAM PADA ANAK TAHUN 2008-2010 DI RSI IBNU SINA PEKANBARU

  • Rifa Yanti Staff Pengajar Jurusan D III Keperawatan Fakultas MIPA dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Riau
  • Reza Rezki Ananda Alumnus D III Keperawatan-FMIPA UMRI
Keywords: Kararkteristik, Kejang Demam Pada Anak

Abstract

Demam kejang pada saat ini sangat banyak terjadi pada anak khususnya pada usia 0-5 tahun. Kejang demam di Asia dilaporkan sekitar 20 persen. Menurut IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) kejang demam terjadi pada usia anak 6 bulan sampai 5 tahun, ini terjadinya bangkitan kejang demam bergantung pada umur anak. Kejang demam merupakan salah satu kelainan saraf yang paling sering dijumpai pada bayi dan anak. Tujuan Penelitian ini adalah untuk melihat karakteristikkejang demam pada anak tahun 2008-2010 di RSI Ibnu Sina Pekanbaru. Jenis Penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan Teknik Pengambilan sampel purposive sampling berdasarkan ciri atau sifat-sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya dengan jumlah 309 sampel. Teknik Pengumpulan data adalah lembaran Check List dan analisa data yang digunakan adalah univariate. Hasil penelitian secara umum yaitu karakteristik kejang demam pada anak tahun 2008-2010 di RSI Ibnu Sina Pekanbaru menunjukan bahwa karakteristik kejang demam pada anak berdasarkan usia tahun 2008-2010 adalah mayoritas berada pada usia fase pertama (0-1 tahun) sebanyak 154 orang (49,83%). Berdasarkan jenis kelamin tahun 2008-2010 adalah mayoritas berada pada laki-laki sebanyak 197 orang (63,75%). Berdasarkan suhu ambang kejang mayoritas berada pada suhu ambang kejang 39°C sebanyak 142 orang (45,95%).

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2012-10-30
How to Cite
Yanti, R., & Ananda, R. R. (2012). KARAKTERISTIK KEJANG DEMAM PADA ANAK TAHUN 2008-2010 DI RSI IBNU SINA PEKANBARU. Photon: Jurnal Sain Dan Kesehatan, 3(1), 63-68. https://doi.org/10.37859/jp.v3i1.150
Section
Computing Sciences
Abstract views: 249 , pdf (Bahasa Indonesia) downloads: 490