KARAKTERISTIK SIFAT FISIS DAN MEKANIK KOMPOSIT DARI CANGKANG BIJI KARET DAN SERAT KENAF

  • Cici Nurtanti Program Studi Fisika, Fakultas MIPA dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Riau
  • Delovita Ginting Program Studi Fisika, Fakultas MIPA dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Riau

Abstract

Telah dilakukan penelitian pembuatan papan komposit dari bahan baku cangkang biji karet dan serat kenaf dengan menggunakan resin epoksi sebagai perekat. Papan komposit dibuat dengan perbandingan (kenaf:cangkang biji karet) dengan variasi 25:75, 50:50, 75:25dalam persen berat, dicetak dengan metode cold press. Karakterisasi papan partikel meliputi pengujian sifat fisis yaitu kerapatan dan daya serap air serta sifat mekanik meliputi uji tarik dan uji impak. Hasil penelitian menunjukkan semakin banyak jumlah cangkang biji karet ditambahkan menunjukkan nilai kerapatan dan kemampuanmenanahan air yang tinggi. Hasil dari penelitian yang diperoleh untuk sifat fisis yaitu kerapatan (1,18-0,58 g/cm3), dan daya serap air (4-39,1%) sedangkan untuk sifat mekanik yaitu uji tarik (9,57-14,40 Mpa) dan uji impak (98,625-92,874 kgf/cm2). Hasil yang diperoleh papan partikel sudah memenuhi standart SNI-03-2105-2006.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Annual Book of Standards, ASTM. D 638 – 02 Standard test method for tensile properties of plastics. Piladelpia, PA : American Society for Testing and Materials.
Banon C., Sutanto, D.T., Gustian, I., Koharudin, I., dan Rahmi, W. 2016. Cangkang Buah Karet Dengan Perekat Limbah Plastik Polipropilena Sebagai Alternatif Papan komposit. Journal kimia. Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam. ISSN 2528-0414, ISSN 2528-0422. Universitas Bengkulu.
Erizal, A. 2011. Kualitas Papan komposit core kenaf (hibiscus cannabinus L.) Dengan Menggunakan Polipropilene Daur Ulang. Fakultas Kehutanan. Institut Pertanian Bogor.
Handayani, A. 2016. Uji Sifat Dan Mekanik Papan Komposit Dari Campuran Serat Bambu Dan Serbuk gergaji Dengan Perekat Polyester Resin. Fakultas Sains Dan Teknologi Uin Alauddin Makasar.
Hasni, R. 2008. Pembuatan Papan komposit dari Limbah Plastik dan Sekam. Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor.
Mazumdar, S.K. 2002. Composites Manufacturing. Material, Product and Process
Engineering.
Maloney, T., M. 1993. Modern Particle Board and Dry Process Fiber Board Manufacturing. San Fransisco. Miller Freeman, Inc.
Massijaya, M.Y., Hadi, B.T., Bakar, W.A., Subari. 2000. Penggunaan Limbah Plastik Sebagai Komponen Bahan Baku Papan komposit. Jurnal Teknologi Hasil Hutan. XIII (2): 18-24.
Rowell R.M. 1988. The State Of Art and The Future Development Of Bio-Based Composite Science and Technology Toward The 21st Century, Di dalam: Proceeding Of The Fourth Pasific Bio-Based Composites Symposium. Bogor.
Selpiana, A., Sugianto, dan Ferdian, F. 2014. Pengaruh Temperatur dan Komposisi Pada Pembuatan Bio Briket Dari Cangkang Biji Karet dan Plastik Polietilen. Teknik Kimia, Universitas Sriwijaya, Palembang.
Siburian, O. (2012). Analisis Faktor-Faktor Yang mempengaruhi Ekspor Karet Alam Indonesia Ke Singapura Tahun 1980-2010. Ekonomi pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang. ISSN 2252-6560. Indonesia.
Sinulingga, H.R. (2009). Pengaruh Kadar Perekat Urea Formaldehyde Pada Pembuatan Papan komposit Serat Pendek Eceng Gondok. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sumatra Utara Medan.
Syafri, R., Chairil. 2017. Pemanfaatan Limbah Cangkang Biji Karet Dan Pelepah Kelapa Sawit Sebagai Bahan Baku Komposit Industri Otomotif. Universitas Muhammadiyah Riau.
Published
2019-10-21
Abstract views: 205 , PDF (Bahasa Indonesia) downloads: 0