Redesain Tata Ruang Dalam pada Rumah Singgah Kanker di Samarinda
Abstract
Rumah singgah kanker Samarinda merupakan rumah singgah khusus untuk memfasilitasi bagi pasien kanker yang membutuhkan tempat tinggal sementara selama menjalani pengobatan di Samarinda, yang berdiri awalnya dari gotong royong Masyarakat dan para donatur. Rumah singgah kanker Samarinda pada dasarnya menggunakan hunian rumah tinggal biasa yang dialihfungsikan menjadi rumah singgah untuk pasien kanker, yang dimana secara peruangan tidak memenuhi standar ruang untuk dihuni oleh pasien penyakit kanker seperti kondisi ruang yang kurang memadai, pasien kanker menjadi tidak mendapat kenyamanan. Melalui redesain ulang tata ruang dalam rumah singgah kanker mampu menciptakan sebuah rumah sementara dengan konsep hunian dengan lingkungan positif melalui aspek bentuk dan space ruang, sirkulasi, tata ruang, bukaan, pencahayaan dan ketersedian ramp bagi pengguna difable.Melalui pendekatan secara arsitektur, yaitu mengidentifikasi perilaku penghuni rumah singgah kanker dalam proses perancangan guna menghasilkan redesain tata ruang dalam interior rumah singgah kanker yang memperhatikan faktor kenyamanaan dan kesembuhan penghuni, melalui pendekatan desain home like Healing environment berupa simulasi gambar visual 3D interior.
Downloads
References
[2] K. W. D. Dwitama and . A. Fakrhan, "Kaidah Desain Rumah Singgah Kanker Anak Dengan Healing Environment Di Jakarta Barat," Jurnal Ilmiah Mahasiswa Arsitektur Sethong Vol 7 No 1, pp. hlm 133-142, 2024.
[3] R. P. Nugroho, M. R. Maulana and W. D. Pamungkas, "PengembanganPusatReferensiDataDesaDenganPendekatanStandar Layanan Informasi Publik Desa," Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI , vol. Vol.8 No.2, pp. 160-169, 2024.
[4] N. C. Clarissa and I. Defiana, "Rumah Singgah untuk Penderita Kanker dengan," JURNAL SAINS DAN SENI ITS Vol. 7, No. 2, pp. 2337-3520, 2018.
[5] M. . Y. Hurai, K. H. Safitri and Abdurrahman, "Kolerasi Antara Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kualitas Tidur Pada Penderita Kanker Dirumah Singgah Kanker," Jurnal Keperawatan Wiyata, Vols. Volume 1, Nomor 1, 2020.
[6] T. R. Ningsih, A. Asvitasari and P. Waluyo, "Pengembangan Destinasi Wisata Kampung Ketupat di SamarindaMelalui Redesain Masterplan Plaza," Jurnal Pengabdian Untuk Mu NegeRI, vol. Vol.7 No.2, pp. 330-336, 2023.
[7] C. Octavia H.S, F. Pangasih, H. Musthafa A.P. and M. F. Noor, "Pembuatan Desain dan Pembangunan Rumah PohonSebagai Tempat Swafoto dan Icon KawasanPada Tempat Wisata Bukit Mahoni Desa Bangun Rejo, Kutai Kartanegara," Jurnal Pengabdian Untuk Mu NegeRI, vol. Vol 8 No 1, pp. 84-91, 2024.
[8] B. R. Hakim, H. M. A.P, Z. Hidayati and N. H. Thamrin, "Pelatihan Autodesk Revit Bagi Komunitas Samarinda Young Architect Forum," Jurnal Pengabdian Untuk Mu NegeRI, Vols. Vol.5No.1, Mei 2021, pp. 5-11, 2021.
[9] F. Pangasih, B. R. Hakim and A. Rulia, "Pengembangan Daya Tarik Wisata Pada Kawasan Wisata Air Terjun Kandua Raya," Jurnal Pengabdian Untuk Mu NegeRI, vol. Vol.7 No.1, pp. 48-55, 2023.

