Gerakan Komunitas “Si Ratu Waras” (Sehat Fisik Rohani Spiritual Warga Aisyiyah)
DOI:
https://doi.org/10.37859/jpumri.v8i2.7023
Abstract
Pada masa menopause ini wanita akan mengalami perubahan fisik, psikologis dan sosial yang sangat berpengaruh pada kualitas hidupnya. Upaya menjaga kualitas hidup dan mempersiapkan wanita pada masa menopause agar tetap sehat baik secara fisik, psikologis dan spiritual penting dilakukan. Tujuan pengabdian terbentuknya gerakan komunitas “Si Ratu Waras” (Sehat Fisik Rohani Spiritual Warga Aisyiyah) PRA Tirtonirmolo. Metode pengabdian: Participatory Learning and Action (PLA). Bentuk kegiatan meliputi edukasi, pemeriksaan kesehatan, pelatihan senam ergonomic berbasis spiritual dan pembentukan kepengurusan. Dilakukan pengukuran pengetahuan dan kesiapan perawatan perimenopause dengan kuesioner. Hasil pengabdian terjadinya peningkatan pengetahuan dan kesiapan perawatan perimenopause, terbentuknya pengurus dan program kerja ‘Si Ratu Waras”. Kesimpulan: Terbentunya komnitas “Si Ratu Waras” dengan pengurus dan penanggung jawab program kerja yang dapat dilanjutkan pelaksanaan programnya secara rutin sehingga derajat kesehatan, kebugaran fisik psikologis dan spiritual Warga Aisyiyah terjaga baik, bahagia dan produktifitas meningkat.
Downloads
References
[2] F. R. Fauzia, E. Wahyuntari, and Y. Purwati, ‘Mewujudkan Generasi Bebas Stunting Melalui Implementasi Kurikulum Merdeka Kelompok Guru TK ABA’, J. Pengabdi. Untuk Mu NegeRI, vol. 7, no. 2, pp. 283–289, 2023.
[3] ‘Estrogen and progestogen therapy in postmenopausal women’, Fertil. Steril., vol. 90, no. 5, Supplement, pp. S88–S102, 2008, doi: https://doi.org/10.1016/j.fertnstert.2008.08.091.
[4] M. Y. Hamidy, H. Masdar, F. Chandra, K. J. F. Farmakologi, F. Kedokteran, and U. Riau, ‘Peningkatkan Peran Masyarakat Dalam Deteksi Dini Dan Pencegahan Penyakit Kardiovaskuler Di Wilayah Kerja Puskesmas Purnama Kota Dumai’, vol. 7, no. 2, 2023.
[5] A. A. Gayatri, ‘Perubahan keluhan seksual (fisik dan psikologis) pada perempuan pascaterapi kanker serviks setelah intervensi keperawatan (’, J. Ners, vol. 6, no. 1, pp. 68–75, 2011.
[6] F. S. Yelvita, D. Nurmaguphita, and Y. Purwati, ‘Tingkat Religiusitas Berhubungan dengan Tingkat Stress Pada Lansia’, Digilib Universitas Aisyiyah Yogyakarta, no. 8.5.2017. pp. 2003–2005, 2022.
[7] World Health Organization, ‘Monitoring Health For The Sustainable Development Goals’, WHO, vol. 8, no. 5. p. 55, 2019.
[8] R. Kemenkes, PROFIL KESEHATAN INDONESIA. 2016.
[9] P. DinKes, Profil Kesehatan Dinas Kesehatan DIY 2020. 2020.
[10] A. Kusworo and Y. Purwati, ‘Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Menopause Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Usia 40-50 T Hun Dalam Menghadapi Menopause Di Rt 08 Pedukuhan Ix Ngestiharjo Kasihan Bantul’, Digilib Universitas Aisyiyah Yogyakarta. pp. 1–13, 2021.
[11] S. N. Ollin and R. A. Sari, ‘Hubungan Kelemahan Otot Dasar Panggul Dengan Terjadinya Inkontinensia Pada Pra Lansia’, J. Fisioter. dan Rehabil., vol. 5, no. 2, pp. 119–124, 2021, doi: 10.33660/jfrwhs.v5i2.141.
[12] R. Anuar, D. R. Imani, and S. N. O. Norlinta, ‘Pengaruh Latihan Fisik Terhadap Kebugaran Lansia Dalam Masa Pandemi Covid-19 : Narrative Review’, FISIO MU Physiother. Evidences, vol. 2, no. 2, pp. 95–106, 2021, doi: 10.23917/fisiomu.v2i2.13978.
[13] Y. Purwati, W. Probowati, A. Bimantara, and F. A. Nikmah, ‘Efek Paket Pelatihan Pesan Zewa pada Perilaku Kesehatan Warga PKK dan Ranting Aisyiyah’, J. Ilm. Kesehat., vol. 15, no. 1, pp. 30–38, 2022, doi: 10.48144/jiks.v15i1.677.
[14] I. Erman, R. Ridwan, and R. D. Putri, ‘Pengaruh Senam Ergonomis Terhadap Kadar Asam Urat Pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Merdeka Kota Palembang’, JKM J. Keperawatan Merdeka, vol. 1, no. 2, pp. 232–239, 2021, doi: 10.36086/jkm.v1i2.1006.
[15] Y. Purwati, ‘Blood pressure changes in pregnant women through murratal and classical music therapy’, EAS J. Nurs. Midwifery, vol. 1, no. 4, pp. 142–147, 2019, doi: 10.36349/easjnm.2019.v01i04.008.
[16] Zulina, Ennimay, and Y. Anggreny, ‘Hubungan Tingkat Pengetahuan tentang Perubahan Fisiologis dan Psikologis Fase Premenopause terhadap Tingkat Kecemasan Pralansia’, J. Kesehat. Komunitas, vol. 2, no. 5, pp. 187–190, 2014.










