Pendampingan Ibu Hamil dalam Persiapan Pelaksanaan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) melalui Pemanfaatan Media Promosi Kesehatan Digital di Wilayah Kerja Puskesmas Guguk Panjang Kota Bukittinggi
Abstract
Stunting merupakan manifestasi dari kegagalan pertumbuhan (growth faltering) yaitu ketika tinggi badan anak lebih pendek dibandingkan tinggi badan normal anak seusianya. Determinan stunting adalah pola asuh yang diantaranyta inisiasi menyusui dini (IMD). Rendahnya ibu hamil yang mendapatkan konseling tentang IMD saat kehamilan menyebabkan rendahnya pengetahuan dan kesadaran ibu melaksanakan IMD. Program pendampingan ibu hamil untuk persiapan pelaksanaan IMD dengan media promosi kesehatan berbasis web bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan sasaran tentang IMD.Metode dan pendekatan pengabdian dilakukan dengan terjun langsung ke sasaran dan bekerjasama dengan lintas sektoral yaitu Dinas Kesehatan Kota Bukittinggi dan Pos Kesehatan Kelurahan Padang Gamuak. Instrumen pengukuran menggunakan kuesioner. Prosedur kegiatan dimulai dengan pretest, anamnesa, pemeriksaan ibu hamil dan pemberian materi menggunakan media berbasis web melalui aplikasi Bumil Darsini Besti dan diakhir dengan post test. Keberhasilan program pendampingan diukur menggunakan kuesioner pre dan posttest indikator capaian pengetahuan tinggi jika skor >80. Hasil kegiatan didapatkan sebagian besar peserta memiliki pengetahuan yang rendah tentang IMD sebelum pendampingan (86.7%) dan sebagian besar peserta memiliki pengetahuan yang tinggi tentang IMD (93.3%) setelah pendampingan. Terjadi peningkatan pengetahuan sebelum dan sesudah pendampingan sebesar 83%. Rekomendasi kegiatan ini adalah pemanfaatan seluas-luasnya aplikasi Bumnil Darsini Besti untuk mendukung pelaksanaan konseling IMD pada ibu hamil.
Downloads
Download data is not yet available.
References
Y. Kuewa, Herawati, M. Sattu, A. S. Otoluwa, E. Y. Lalusu, and B. Dwicahya, “Hubungan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Stunting pada Balita di Desa Jayabakti Tahun 2021,” Jurnal Kesmas Untika Luwuk Public Health Journal, vol. 12, no. 2, pp. 112–118, Dec. 2021.
[2] C. Ardian, H. W. Subagio, and A. Margawati, “Determinan kejadian stunting pada bayi usia 6 bulan di kota semarang,” Jurnal Gizi Indonesia, vol. 4 No. 2, pp. 82–88, 2016.
[3] Kementerian Kesehatan RI, “Situasi Balita Pendek (Stunting) di Indonesia,” Semester I., Jakarta: Kementerian Kesehatan RI, 2018.
[4] Desca Lidya Natalia, “ANTARA NEWS 10 PROVINSI ANGKA STUNTING TERTINGGI,” Antara News. [Online]. Available: https://sumbar.antaranews.com/berita/377254/10-provinsi-dengan-angka-stunting-tertinggi-sumbar-tidak-termasuk
[5] L. Kementerian Kesehatan RI, “RISET KESEHATAN DASAR 2013,” 2013.
[6] Kementerian Kesehatan RI, “HASIL UTAMA RISKESDAS 2018,” Jakarta: Kementerian Kesehatan RI, 2018.
[7] Kementerian Kesehatan RI, “Laporan Kinerja Kementerian Kesehatan,” Jakarta, Feb. 2022.
[8] Dinas Kesehatan Propinsi Sumatera Barat, “LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) SATKER 03 TAHUN 2019,” Padang, Jan. 2020.
[9] D. Oscar, A. Dinas, and K. Dan, “9 Daerah di Sumbar Tinggi Stunting , Mahyeldi : Manfaatkan Potensi Pangan Lokal Untuk Antisipasi,” sumbar.prov.go.id. [Online]. Available: https://sumbarprov.go.id/home/news/20463-9-daerah-di-sumbar-tinggi-stunting-mahyeldi-manfaatkan-potensi-pangan-lokal-untuk-antisipasi
[10] F. Febrian, “Pemerintah Provinsi Sumatera Barat Serius Tangani Kasus Stunting,” Republika Online, Padang, pp. 1–2, 2019.
[11] Y. E. Purnamaningrum, K. D. Pertiwi, Margono, and D. Iswara, “ Analysis of Factors Related to Stunting Prevention in Children Aged 2-5 Years,” Jurnal Ilmu Kesehatan Interest, vol. 10, no. 2, pp. 262–274, Nov. 2021.
[12] T. Beal, A. Tumilowicz, A. Sutrisna, D. Izwardy, and L. M. Neufeld, “A review of child stunting determinants in Indonesia,” Maternal and Child Nutrition, vol. 14, no. 4. Blackwell Publishing Ltd, Oct. 01, 2018. doi: 10.1111/mcn.12617.
[13] Doddy Izwardy, “Kebijakan dan strategi penanggulangan stunting di indonesia,” in Kebijakan dan Strategi Penanggulangan Stunting di Indonesia, Jakarta: Kementerian Kesehatan RI, 2019.
[14] A. Wahid, M. Hannan, S. R. S. Dewi, and R. H. Hidayah, “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting pada Balita,” Jurnal Of Health Science (Jurnal Kesehatan), vol. V, no. II, pp. 92–102, Nov. 2020, Accessed: Jul. 11, 2022. [Online]. Available: https://www.ejournalwiraraja.com/index.php/JIK
[15] J. Nuliana and V. K. Sari, “FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD)OLEH BIDAN DI BPM WILAYAHKERJAPUSKESMAS NILAM SARI KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2018,” Maternal Child Health Care Journal, vol. 1, no. 1, pp. 55–62, Feb. 2019.
[16] L. Afi, H. Fitri, and L. Lely, “FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DI KABUPATEN BANTUL,” Media Ilmu Kesehatan, vol. 6, no. 2, pp. 1–9, 2017.
[17] H. Eko, “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pelaksanaan Inisiasi Menyusui Dini,” JURNAL ILMU KESEHATAN AISYAH, vol. 1, no. 2, pp. 1–7, Dec. 2016.
[18] H. Murkoff, “Berkenalan dengan IMD, Inisiasi Menyusui Dini,” Tanoto Foundation SIGAP. Accessed: Jul. 05, 2022. [Online]. Available: https://sigap.tanotofoundation.org/berkenalan-dengan-imd-inisiasi-menyusui-dini/
[19] N. Annisa and H. Imelda Tondong, “Hubungan Inisiasi Menyusu Dini dan ASI Eksklusif dengan Stunting pada Baduta Usia 7-24 Bulan,” Jurnal Bidan Cerdas, vol. 1, no. 3, pp. 137–143, Aug. 2019, [Online]. Available: http://jurnal.poltekkespalu.ac.id/index.php/JBC/
[20] L. N. Manopo and K. David, “FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN INISIASI MENYUSU DINI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAKASKASEN KECAMATAN TOMOHON UTARA,” Jurnal KESMAS , vol. 8, no. 6, pp. 49–63, Oct. 2019.
[21] L. F. Sentana, J. Roito, and Z. Hasan, “FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 12-24 BULAN DI KELURAHAN KAMPUNG TENGAH KECAMATAN SUKAJADI PEKANBARU,” Jurnal Ibu dan Anak, vol. 6, no. 1, pp. 1–9, May 2018.
[22] S. Demsa, D. Adevianti, L. Setianingsih, L. Ningsih, and L. Andriani, “THE RELATIONSHIP BETWEEN MATERNAL AND CHILD HEALTH SERVICES WITH THE PREVALENCE OF STUNTING BASED ON THE BASIC HEALTH RESEARCH IN INDONESIA,” The Indonesian Journal of Public Health, vol. 16, no. 2, pp. 177–187, Aug. 2021.
[23] N. Anisa, Sumiaty, and H. I. Tondong, “Hubungan Inisiasi Menyusu Dini dan ASI Eksklusif dengan Stunting pada Baduta Usia 7-24 Bulan,” Jurnal Bidan Cerdas, vol. 1, no. 3, pp. 137–143, Aug. 2019.
[24] P. Setyaningsih and W. Ersila, “PENDAMPINGAN KELAS IBU HAMIL DALAM UPAYA MENINGKATKAN KESEHATAN IBU & JANIN DI DESA KUTOSARI KECAMATAN DORO KABUPATEN PEKALONGAN,” in Rakernas AIPKEMA 2016 Temua ilmiah Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, 2016, pp. 1–3.
[25] L. J. S. Awalliah, “Pengaruh Kelas Ibu terhadap Pengetahuan Ibu Hamil tentang Faktor Resiko Selama Kehamilan di UPT Puskesmas Kragilan Kab Serang Tahun 2022,” SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia, vol. 2, no. 4, pp. 412–417, May 2023, doi: 10.53801/sjki.v2i4.139.
[26] M. Damayanti, P. Diii, K. Kebidanan, and I. Tanjungpinang, “UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU HAMIL MELALUI PEMANFAATAN BUKU KIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTA TANJUNGPINANG,” 2019.
[27] S. Fatimah, K. Khairunisya, R. Kamalia, and N. Nurayuda, “Pendampingan Kelas Ibu Hamil Melalui Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Senam Hamil di Klinik Asy-Syifa Desa Ujanmas Kecamatan Ujanmas Kabupaten Muara Enim,” JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM), vol. 5, no. 5, pp. 1347–1355, May 2022, doi: 10.33024/jkpm.v5i5.5343.
[28] I. Ermis Ismail, R. Sari, M. Laya Jurusan Teknik Informatika dan Komputer, P. D. Negeri Jakarta Jl GA Siwabessy, and K. Beji, “APLIKASI SAKUBUMIL SEBAGAI MEDIA EDUKASI BAGI IBU HAMIL,” 2022.
[29] R. S. Dwi, Y. Nita, K. Estri, and L. F. Mei, “PENDAMPINGAN IBU HAMIL DALAM PENGGUNAAN APLIKASI SISTIM INFORMASI DETEKSI DINI RISTI,” GEMASSIKA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 2, no. 2, pp. 101–108, Nov. 2018.
[30] S. Notoatmodjo, Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2012.
[2] C. Ardian, H. W. Subagio, and A. Margawati, “Determinan kejadian stunting pada bayi usia 6 bulan di kota semarang,” Jurnal Gizi Indonesia, vol. 4 No. 2, pp. 82–88, 2016.
[3] Kementerian Kesehatan RI, “Situasi Balita Pendek (Stunting) di Indonesia,” Semester I., Jakarta: Kementerian Kesehatan RI, 2018.
[4] Desca Lidya Natalia, “ANTARA NEWS 10 PROVINSI ANGKA STUNTING TERTINGGI,” Antara News. [Online]. Available: https://sumbar.antaranews.com/berita/377254/10-provinsi-dengan-angka-stunting-tertinggi-sumbar-tidak-termasuk
[5] L. Kementerian Kesehatan RI, “RISET KESEHATAN DASAR 2013,” 2013.
[6] Kementerian Kesehatan RI, “HASIL UTAMA RISKESDAS 2018,” Jakarta: Kementerian Kesehatan RI, 2018.
[7] Kementerian Kesehatan RI, “Laporan Kinerja Kementerian Kesehatan,” Jakarta, Feb. 2022.
[8] Dinas Kesehatan Propinsi Sumatera Barat, “LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) SATKER 03 TAHUN 2019,” Padang, Jan. 2020.
[9] D. Oscar, A. Dinas, and K. Dan, “9 Daerah di Sumbar Tinggi Stunting , Mahyeldi : Manfaatkan Potensi Pangan Lokal Untuk Antisipasi,” sumbar.prov.go.id. [Online]. Available: https://sumbarprov.go.id/home/news/20463-9-daerah-di-sumbar-tinggi-stunting-mahyeldi-manfaatkan-potensi-pangan-lokal-untuk-antisipasi
[10] F. Febrian, “Pemerintah Provinsi Sumatera Barat Serius Tangani Kasus Stunting,” Republika Online, Padang, pp. 1–2, 2019.
[11] Y. E. Purnamaningrum, K. D. Pertiwi, Margono, and D. Iswara, “ Analysis of Factors Related to Stunting Prevention in Children Aged 2-5 Years,” Jurnal Ilmu Kesehatan Interest, vol. 10, no. 2, pp. 262–274, Nov. 2021.
[12] T. Beal, A. Tumilowicz, A. Sutrisna, D. Izwardy, and L. M. Neufeld, “A review of child stunting determinants in Indonesia,” Maternal and Child Nutrition, vol. 14, no. 4. Blackwell Publishing Ltd, Oct. 01, 2018. doi: 10.1111/mcn.12617.
[13] Doddy Izwardy, “Kebijakan dan strategi penanggulangan stunting di indonesia,” in Kebijakan dan Strategi Penanggulangan Stunting di Indonesia, Jakarta: Kementerian Kesehatan RI, 2019.
[14] A. Wahid, M. Hannan, S. R. S. Dewi, and R. H. Hidayah, “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting pada Balita,” Jurnal Of Health Science (Jurnal Kesehatan), vol. V, no. II, pp. 92–102, Nov. 2020, Accessed: Jul. 11, 2022. [Online]. Available: https://www.ejournalwiraraja.com/index.php/JIK
[15] J. Nuliana and V. K. Sari, “FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD)OLEH BIDAN DI BPM WILAYAHKERJAPUSKESMAS NILAM SARI KOTA BUKITTINGGI TAHUN 2018,” Maternal Child Health Care Journal, vol. 1, no. 1, pp. 55–62, Feb. 2019.
[16] L. Afi, H. Fitri, and L. Lely, “FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DI KABUPATEN BANTUL,” Media Ilmu Kesehatan, vol. 6, no. 2, pp. 1–9, 2017.
[17] H. Eko, “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pelaksanaan Inisiasi Menyusui Dini,” JURNAL ILMU KESEHATAN AISYAH, vol. 1, no. 2, pp. 1–7, Dec. 2016.
[18] H. Murkoff, “Berkenalan dengan IMD, Inisiasi Menyusui Dini,” Tanoto Foundation SIGAP. Accessed: Jul. 05, 2022. [Online]. Available: https://sigap.tanotofoundation.org/berkenalan-dengan-imd-inisiasi-menyusui-dini/
[19] N. Annisa and H. Imelda Tondong, “Hubungan Inisiasi Menyusu Dini dan ASI Eksklusif dengan Stunting pada Baduta Usia 7-24 Bulan,” Jurnal Bidan Cerdas, vol. 1, no. 3, pp. 137–143, Aug. 2019, [Online]. Available: http://jurnal.poltekkespalu.ac.id/index.php/JBC/
[20] L. N. Manopo and K. David, “FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN INISIASI MENYUSU DINI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAKASKASEN KECAMATAN TOMOHON UTARA,” Jurnal KESMAS , vol. 8, no. 6, pp. 49–63, Oct. 2019.
[21] L. F. Sentana, J. Roito, and Z. Hasan, “FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 12-24 BULAN DI KELURAHAN KAMPUNG TENGAH KECAMATAN SUKAJADI PEKANBARU,” Jurnal Ibu dan Anak, vol. 6, no. 1, pp. 1–9, May 2018.
[22] S. Demsa, D. Adevianti, L. Setianingsih, L. Ningsih, and L. Andriani, “THE RELATIONSHIP BETWEEN MATERNAL AND CHILD HEALTH SERVICES WITH THE PREVALENCE OF STUNTING BASED ON THE BASIC HEALTH RESEARCH IN INDONESIA,” The Indonesian Journal of Public Health, vol. 16, no. 2, pp. 177–187, Aug. 2021.
[23] N. Anisa, Sumiaty, and H. I. Tondong, “Hubungan Inisiasi Menyusu Dini dan ASI Eksklusif dengan Stunting pada Baduta Usia 7-24 Bulan,” Jurnal Bidan Cerdas, vol. 1, no. 3, pp. 137–143, Aug. 2019.
[24] P. Setyaningsih and W. Ersila, “PENDAMPINGAN KELAS IBU HAMIL DALAM UPAYA MENINGKATKAN KESEHATAN IBU & JANIN DI DESA KUTOSARI KECAMATAN DORO KABUPATEN PEKALONGAN,” in Rakernas AIPKEMA 2016 Temua ilmiah Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, 2016, pp. 1–3.
[25] L. J. S. Awalliah, “Pengaruh Kelas Ibu terhadap Pengetahuan Ibu Hamil tentang Faktor Resiko Selama Kehamilan di UPT Puskesmas Kragilan Kab Serang Tahun 2022,” SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia, vol. 2, no. 4, pp. 412–417, May 2023, doi: 10.53801/sjki.v2i4.139.
[26] M. Damayanti, P. Diii, K. Kebidanan, and I. Tanjungpinang, “UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU HAMIL MELALUI PEMANFAATAN BUKU KIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTA TANJUNGPINANG,” 2019.
[27] S. Fatimah, K. Khairunisya, R. Kamalia, and N. Nurayuda, “Pendampingan Kelas Ibu Hamil Melalui Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Senam Hamil di Klinik Asy-Syifa Desa Ujanmas Kecamatan Ujanmas Kabupaten Muara Enim,” JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM), vol. 5, no. 5, pp. 1347–1355, May 2022, doi: 10.33024/jkpm.v5i5.5343.
[28] I. Ermis Ismail, R. Sari, M. Laya Jurusan Teknik Informatika dan Komputer, P. D. Negeri Jakarta Jl GA Siwabessy, and K. Beji, “APLIKASI SAKUBUMIL SEBAGAI MEDIA EDUKASI BAGI IBU HAMIL,” 2022.
[29] R. S. Dwi, Y. Nita, K. Estri, and L. F. Mei, “PENDAMPINGAN IBU HAMIL DALAM PENGGUNAAN APLIKASI SISTIM INFORMASI DETEKSI DINI RISTI,” GEMASSIKA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 2, no. 2, pp. 101–108, Nov. 2018.
[30] S. Notoatmodjo, Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2012.
Published
2024-03-31
How to Cite
Mesalina, R., Khadijah, S., & Rahmi, L. (2024). Pendampingan Ibu Hamil dalam Persiapan Pelaksanaan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) melalui Pemanfaatan Media Promosi Kesehatan Digital di Wilayah Kerja Puskesmas Guguk Panjang Kota Bukittinggi . Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI, 8(1), 15-24. https://doi.org/10.37859/jpumri.v8i1.6217
Section
Artikel
Abstract views: 21 , 
PDF downloads: 14
