Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dalam Perspektif Teori Institusional: Sebuah Pendekatan Penelitian Campuran
Abstract
Penelitian ini bertujuan menguji faktor-faktor yang mempengaruhi akuntabilitas kinerja instansi pemerintah Kota Pekanbaru. Selain itu, penelitian ini juga mengeksplorasi secara lebih mendalam praktik pelaporan akuntabilitas kinerja yang terjadi dalam konteks teori isomorfisma institusional. Metode pengumpulan data dilakukan dengan metode survei kepada 103 orang responden serta wawancara kepada tiga orang pejabat senior yang bekerja pada instansi di lingkungan pemerintah Kota Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode campuran (mix method) dengan desain sekuensial eksplanatori. Teknik analisis data kuantitatif menggunakan regresi linear berganda dan analisis data kualitatif menggunakan metode analisis isi tematik. Hasil penelitian menemukan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi akuntabilitas kinerja instansi pemerintah adalah kejelasan sasaran anggaran, regulasi dan komitmen manajemen. Sedangkan faktor insentif ditemukan tidak berpengaruh signifikan terhadap akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Hasil temuan kualitatif menunjukkan bahwa isomorfisma institusional dalam bentuk koersif, mimetik dan normatif terjadi dalam praktik pelaporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah Kota Pekanbaru. Temuan ini memberi implikasi bahwa teori institusional khususnya isomorfisma institusional memang hadir dalam tata kelola organisasi pemerintahan khususnya pemerintah daerah Kota Pekanbaru.
Downloads
References
Agustin, K. (2018). Pengaruh Kejelasan Sasaran Anggaran, Pengendalian Akuntansi, Sistem Pelaporan dan Ketaatan Peraturan Perundangan Terhadap Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemeritah (Studi pada SKPD Di Pemerintah Kota Yogyakarta). Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia. Yogyakarta.
Ahyaruddin, M., & Akbar, R. (2016). The relationship between the use of a performance measurement system, organizational factors, accountability, and the performance of public sector organizations. Journal of Indonesia Economy and Business. Vol. 31, No.1. pp. 1-22.
Ahyaruddin, M., & Akbar, R. (2017). Akuntabilitas dan kinerja instansi pemerintah: semu atau nyata? Jurnal Akuntansi & Auditing Indonesia, 12(2), 105–117. https://doi.org/10.20885/jaai.vol21.iss2.art3.
Almizan. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah : Peran Komitmen Manajemen dan Insentif sebagai Variabel Pemoderasi.
Budiarto, D. S., & Damayanti, D. (2020). Pengujian Struktural Pada Komitmen Manajemen, Transparansi dan Akuntabilitas Pemerintah Daerah. Jurnal Akuntansi dan Bisnis, Vol 20, No.1.
Cahyani, N.M.M, & Utama, I.M.K. (2015). Pengaruh Kejelasan Sasaran Anggaran,Pengendalian Akuntansi Dan Sistem Pelaporan Pada Akuntabilitas Kinerja. E-Jurnal Akuntansi, 10(3), 825–840.
Creswell, J. W. & Clark, V. L. P. (2011). Designing and Conducting Mixed Methods Research (Second Edi). Sage Publication.
DiMaggio, P. J. & Powell, W. W. (1983). The Iron Cage Revisited: Institutional Isomorphism and Collective Rationality in Organizational Fields. American Sociological Review.
Gudono. (2014). Teori organisasi (3rd ed.). BPFE. Yogyakarta.
Kennis. (2011). Effects of Budgetary Goal Characteristics on Managerial Attitudes and Performance. The Accounting Review, Vol 54, No.4, pp. 707-721.
LAN BPKP - Lembaga Administrasi Negara dan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan RI. (2004). Akuntabilitas dan Good Governance, Modul 1, Modul Sosialisasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Jakarta
March, J. G., Olsen, J. P.. & Christensen, S. (1976). Ambiguity and Choice in Organizations. Universitetsforlaget.
Mulyadi A.R,S., & Efendy, D. (2018). Pengaruh Sistem Pelaporan dan Kejelasan Sasaran Anggaran Terhadap Akuntanbilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Studi Pada Satuan Kerja Pemerintah Aceh). Jurnal Riset Inspirasi Manajemen Dan Kewirausahaan, 2(2), 95–101. https://doi.org/10.35130/jrimk.v2i2.21
Primarisanti, H., & Akbar, R. (2015). Factors Influencing the Success of Performance Measurement: Evidence From Local Government. Journal of Indonesian Economy and Business, 30(1), 56. https://doi.org/10.22146/jieb.7334
Putri, G. E., & Kamilah, F. (2019). Pengaruh Faktor - Faktor Teknis dan Organisasional Terhadap Pengembangan Sistem Pengukuran Kinerja. Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis, 16(1), 10–18.
Rangkuti, M. H. B. (2018). Akuntabilitas Kinerja Di Instansi Pemerintah (Studi Empiris pada Pemerintah Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Akuntansi Bisnis dan Publik, 8(2), 1–14.
Sihaloho, F. L. dan Halim, A. (2005). Pengaruh Faktor-Faktor Rasional, Politik, dan Kultur Organisasi terhadap Pemanfaatan Informasi Kinerja Instansi Pemerintah Daerah. In Simposium Nasional Akuntansi VIII.
Sofyani, H., & Akbar, R. (2013). Hubungan Faktor Internal Institusi Dan Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sakip) Di Pemerintah Daerah. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 10(2), 184–205. https://doi.org/10.21002/jaki.2013.10
Tribunnew.(2019).https://pekanbaru.tribunnews.com/2019/02/04/wako-kesal-nilai-sakip-kota-pekanbaru-hanya-naik-118-persen, yang di akses pada tanggal 24 Desember 2019
Wijaya, A. H. C., & Akbar, R. (2013). The influence of information, organizational objectives and targets, and external pressure towards the adoption of performance measurement system in public sector. Journal of Indonesian Economy and Business, 28 (1), 62–83.
Zulfiandri, A. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Jurnal Riset Akuntansi Tirtayasa, 7(1), 45–56.
Copyright (c) 2021 Muhammadiyah Riau Accounting and Business Journal

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work

