Analisis Pengaruh Temperatur dan Kebisingan Terhadap Kerja Sistem Cardiovascular di CV. Bintang Terang Medan

  • Rini Halila Nasution Universitas Harapan
Keywords: Cardiovascular, Kebisingan, Temperatur

Abstract

Peningkatan produktivitas karyawan sangat penting dalam suatu organisasi. Peningkatan produktivitas karyawan dapat dipengaruhi oleh lingkungan kerja fisik dan lingkungan kerja non-fisik. Lingkungan kerja fisik dapat diklasifikasikan sebagai, tingkat pencahayaan, tingkat kebisingan dan suhu lingkungan kerja, sedangkan non-fisik faktor lingkungan kerja dapat diklasifikasikan dari hubungan antara atasan dan bawahan, dan hubungan antara karyawan. Hasil kajian penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat suhu ruang kerja normal (24-28 C), tingkat suhu diatas nilai ambang batas (29-34C) lalu tingkat kebisingan di tempat kerja normal (80-84db) dan diatas nilai ambang batas kebisingan (85-88dB) berpengaruh pada kesehatan cardiovascular yang bisa mengakibatkan kinerja karyawan menurun. Dari hasil pengolahan data Uji Kolmogorov-Smirnov, Ho diterima karena DHit < D (1,63 > 3,59). Ini artinya data berdistribusi normal. Hasil analisis didapat masing-masing faktor yakni kebisingan dan temperatur berpengaruh secara signifikan terhadap frekuensi denyut jantung operator, sedangkan Interaksi temperature dan kebisingan tidak berpengaruh  secara signifikan terhadap frekuensi denyut jantung operator

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adiputra, I Nyoman. Denyut Jantung dan Kegunaannya dalam Ergonomi. Denpasar : Prosiding Seminar Ergonomi Indonesia, 2002.

Arifiani, Novi. Pengaruh Kebisingan terhadap
Kesehatan Tenaga Kerja. Jakarta : Jurnal Kedokteran Okupasi, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.2006

Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek.Jakarta :Penerbit Rineka Cipta, 1998.

Depnakertrans RI. 2011. PER.13/MEN/X/2011 Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika dan Faktor Kimia di Tempat Kerja. Depnakertrans RI. Jakarta Indonesia.

Ganong, WF. Review of Medical Physiology. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC.
1997.

Guyton, Arthur. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran
Edisi 9. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC. 1997.

Ghozali, Imam. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program SPSS. Semarang : Penerbit Universitas Diponegoro, 2000.

Hantoro, Sirod. Analisis Tingkat Kebisingan di
Departemen Permesinan dan Fabrikasi Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. Prosiding Seminar Nasional Perkembangan Sistem Manufaktur Dalam Era Teknologi Informasi, 2002.

Hicks, Charles. Fundamental Concepts in the Design of Experiments. Florida : Saunders College Publishing. 1993

Jatmiko, Brury. Analisis Pengaruh Temperatur, Kebisingan dan Pencahayaan Terhadap Produktivitas Kerja Pengeleman Amplop Secara Manual. Surakarta : Jurusan Teknik Industri UNS. 2005.

Kertohoesodo, Soehardo. Pencegahan Penyakit Jantung. Jakarta : Penerbit Pradnya Paramitha, 1988.

Kertohoesodo, Soehardo. Pengantar Kardiologi.
Jakarta : Penerbit Universitas Indonesia, 1987.

Krisiya, Jwalitasari. Analisis Pengaruh Jenis Musik Terhadap Performansi Kerja Operator Input Data. Surakarta : Jurusan Teknik Industri UNS. 2006.

Manuaba, A. 2000. Penerapan Ergonomi Meningkatkan Produktivitas. Makalah. Denpasar: Bagian Ilmu Faal Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.

Manuaba, A. 1998. Bunga Rampai Ergonom I. Udayanan University Press : Denpasar.

Wignjosoebroto, S. 2000. Ergonomi, Studi Gerak
Dan Waktu Teknik Analisis Untuk Peningkatan Produktivitas Kerja. Surabaya : Guna Widya.

www.wikipedia.com/sistemcardiovascular/jantung, Desember 2017.

www.itl.nist.gov/div898/handbook/eda/section3/eda35a.htm, Desember 2017.
Published
2017-12-01
How to Cite
Nasution, R. H. (2017). Analisis Pengaruh Temperatur dan Kebisingan Terhadap Kerja Sistem Cardiovascular di CV. Bintang Terang Medan. Jurnal Surya Teknika, 5(02), 1-7. https://doi.org/10.37859/jst.v5i02.638
Abstract views: 1807 , pdf downloads: 1418