STRATEGI BRANDING SEBAGAI UPAYA OPTIMALISASI PENGUMPULAN WAKAF
Abstract
Optimasilasi pengumpulan wakaf harus dilakukan dengan menggunakan strategi branding yang tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi yang dilakukan untuk membangun kesadaran, kepercayaan, dan loyalitas wakif terhadap Lembaga Wakaf. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, dimana penerapannya mempertimbangkan data yang diperoleh dilapangan dalam pengelolaan strategi branding sebagai upaya optimalisasi pengumpulan wakaf. Hasil penelitian menyebutkan bahwa Strategi branding memiliki beberapa komponen, diantaranya Strategi Positioning membantu dalam mengidentifikasi dan menetapkan posisi unik organisasi wakaf di mata masyarakat. Strategi Personality melibatkan penciptaan dan pemeliharaan identitas dan karakteristik unik untuk organisasi wakaf. Strategi Identity berfokus pada penciptaan elemen visual dan verbal yang mencerminkan identitas merek wakaf.
Downloads
References
Hamzah, Z. (2016) Analisis Faktor-faktor yang Memengaruhi Pengelolaan Wakaf di Kabupaten Bogor [skripsi]. Bogor, Institut Pertanian Bogor.
Khadijah. (2016) Analisis faktor-faktor yang memengaruhi penghimpunan wakaf uang di Indonesia (Pendekatan Analytical Network Process). Al-Muzara‟ah, 4(2), 127-141.
Kotler, K. L. (2009). Manajemen Pemasaran Edisi 13 Jilid I trans. oleh Bob Sabran. Jakarta: Airlangga.
Kotler, P., & Pfoertsch, W. (2008). In B2B brand management. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer.
Masruroh. (2018). Analisis Branding Dalam Upaya Pengembangan Destinasi Wisata Religi Sunan Drajat. Pasca Sarjana UIN Surabaya (digilib.uinsby.ac.id).
Reid, D. L. (2006, February 28). TEN STEPS TO DEVELOP YOUR BRAND IDENTITY. Retrieved January 5, 2014, from Skoll World Forum.
Susanto, H. d. (2004). Power Branding: Membangun Merek Unggul dan Organisasi Pendukungnya. Jakarta: PT Mizan Republika.
Yuliani, M. (2017) Strategi Optimalisasi Pengelolaan Wakaf di Indonesia [skripsi]. Bogor, Institut Pertanian Bogor